loading...

Menhan Ryamizard ke Marinir: Jadi Perwira Itu Jangan Sombong, Justru Kalian Harus Mendekatkan Diri Kepada Masyarakat, Mengayomi Masyarakat Agar Persatuan Tetap Terjaga


CIKAOKINFO- Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu memberi pengarahan kepada anggota Koprs Marinir TNI AL di Mako Marininr, Jakarta. Ryamizard mengingatkan para prajurit khususnya perwira untuk rendah hati dan tidak sombong.

"Jangan sombong para perwira. Kita harus belajar, belajar, belajar," kata Ryamizard di Mako Marinir, Jakarta Pusat, Kamis (3/5).

loading...

Mantan KSAD itu mengatakan, sebagai seorang prajurit tentu harus pandai bersyukur dan berjuang untuk bangsa hingga akhir. Saat ini, Ryamizard prihatin karena banyak orang yang tidak pandai bersyukur dan berterima kasih kepada bangsa dan negara.

"Kita ini prajurit, saya pun prajurit walaupun sudah purna. Saya ingin sampai mati, jadi prajurit.

Saya sudah pernah ditanya sama Menhan AS. Senang mana, jadi menteri atau jendral? Jendral. Jendral itu hidup saya," tutur mantan Pangkostrad itu.

"Orang selalu tanya, sekolah di mana? Saya bilang sekolah saya di hutan, di tempat operasi. Guru saya adalah sersan, bintara-bintara. Karena mereka turun duluan dalam operasi," imbuh dia.

loading...

Meski berasal dari TNI AD, Ryamizard punya kedekatan dengan prajurit Korps Marinir. Dia kerap menjalani operasi bersama dengan prajurit Marinir, seperti operasi di Kamboja.

"Kebetulan saya hidup di satuan terus. Jenjang saya lewati. Mulai dari Kepala Peleton, Dan Kompi, Kasiops Batalyon, Kastaf Brigade, Komandan Brigade, Panglima Divisi, Kastaf Kostrad, Panglima Kostrad,"  ucap dia.

Post a Comment

0 Comments